Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Test link

Wisata Curug Sikarim di Wonosobo Jawa Tengah


Cintaindonesia.web.id - Berada di Desa Mlandi, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, ada sebuah air terjun yang tidak hanya menyajikan pesona keindahan alam namun juga keindahan suara alam. Berlatar belakang Bukit Sikunir, Curug Sikarim ini menyajikan pengalaman yang berbeda kepada setiap para pengunjung yang datang.

Berjarak kurang lebih 12 kilometer dari pusat Kota Wonosobo, tidak terlalu mudah untuk mencapai air terjun yang mempunyai ketinggian 24 meter ini. Kondisi jalan yang berliku, naik-turun, dan berlubang menjadi kendala tersendiri ketika berkunjung ke curug ini. Namun sebagai hiburan, selama perjalanan, para pengunjung akan ditemani dengan keindahan alam Wonosobo yang memukau. Ladang-ladang milik para warga sekitar terlihat begitu subur dengan daun-daun nan hijau. Di kejauhan, bukit-bukit yang dihiasi tanaman hijau. Ditambah udara yang sangat sejuk.

Curug Sikarim tampak kejauhan

Tiba di Curug Sikarim, para pengunjung akan disajikan dengan pemandangan air yang mengalir deras menyusuri tebing batu. Aliran air tersebut terbagi menjadi 2 (dua) jalur aliran. Tak puas dengan pemandangan dari kejauhan, cobalah berjalan mendekat melalui jalan setapak.

Semakin dekat ke air terjun ini, suara air yang jatuh dari ketinggian akan menjadi simfoni alam yang tidak akan terlupakan. Aliran sangat deras yang jatuh bertemu dengan batu-batu dan genangan dibawahnya menjadi layaknya orkestra alam. Luangkan waktu anda sejenak untuk duduk di sekitar air terjun ini sambil menikmati udara sejuk yang menyelimuti daerah ini.

Bila ingin kesegaran lebih, para pengunjung bisa menikmati derasnya air yang mengalir deras di sekujur tubuh. Hanya saja, sebagai pengingat, suhu air disini sangat dingin. Jadi, jika ingin mandi di air terjun ini, siapkanlah kondisi tubuh.

Curug Sikarim ini masih belum terjamah industri pariwisata. Tidak ada loket penjaga ataupun fasilitas yang biasa ditemukan di kawasan wisata. Inilah yang menjadi hal positif dan negatif. Positifnya, Anda dapat merasakan sensasi berada di tengah-tengah alam yang benar-benar murni. Tanpa kebisingan mesin ataupun keriuhan para pengunjung. Namun, karena tidak ada penjaga (pengelola), warga sekitar adalah pertolongan tercepat bila anda mengalami hal-hal tidak terduga.





Patut Kamu Baca:

Post a Comment